Minggu, 19 Maret 2023

MUSYDA DAN MASA DEPAN MUHAMMADIYAH BANTUL

Oleh: Triyanto, S.Pd.

Musyawarah Daerah (Musyda) Muhammadiyah Bantul ke-13 dan Musyda Aisyiyah Bantul ke-12 secara resmi telah dibuka pada Sabtu, 18 Maret 2023 oleh Ketua PWM DIY Muhammad Ikhwan Ahada bertempat di Kretek, Bantul. Pembukaan Musyda juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bantul Joko B Purnomo. Selanjutnya Musyda dijadwalkan akan berakhir pada Ahad, 19 Maret 2023 pukul 17.00 WIB

Musyda adalah forum strategis untuk refleksi sekaligus menata ulang semangat gerak persyarikatan di lingkup Kabupaten. Kesuksesan kepemimpinan kolegial yang telah berjalan selama ini harus terus dilanjutkan dan ditingkatkan.

Tantangan ke depan tentu semakin kompleks dan berat. Muhammadiyah Bantul harus tetap solid dan menjadi di antara barometer kemajuan persyarikatan secara Nasional.

Untuk memastikan gerak persyarikatan sukses melalui tantangan ke depan maka perlu ikhtiar sungguh-sungguh dan strategi yang tepat. Adanya kader-kader muda yang ditarik masuk dalam struktural kepemimpinan Muhammadiyah diyakini akan menjadikan gerak dakwah PDM dan PDA Bantul lebih dinamis dan progresif.

Tokoh senior dan sarat pengalaman tentu sangat dibutuhkan menggawangi PDM Bantul namun perpaduan dengan kader muda insyaallah akan lebih dahsyat.

Berkaitan dengan hal tersebut, maka anggota Musyda yang saat ini sedang bermusyawarah dan memiliki hak suara perlu secara cermat memilih calon pimpinan yang memang tangguh dan memastikan ada kader-kader muda yang dipilih selain kader atau tokoh senior.

Hal lain yang menjadikan pentingnya kepemimpinan progresif dan tangguh adalah karena disadari atau tidak ada semacam kompetisi dengan organisasi lain yang kadang tidak semua mampu bersikap bijak. Ada organisasi yang ketika anggota atau pimpinannya mendapat amanah sebagai pejabat publik terasa berlaku kurang adil, bahkan begitu terlihat ada semangat aji mumpung. Mempermudah yang se kelompok dan mempersulit kelompok lain. Dalam kondisi ini, bila Muhammadiyah Bantul tidak tangguh maka akan dengan mudah secara perlahan akan tersingkir dan disingkirkan. Tentu hal ini tidak kita harapkan.

Muhammadiyah memandang bahwa Islam merupakan agama yang mengandung nilai-nilai kemajuan untuk mewujudkan kehidupan umat manusia yang tercerahkan. Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Bantul memiliki peran dan tanggung jawab besar bersama semua warga Muhammadiyah  Bantul menguatkan nilai-nilai tersebut sebagaimana tertuang dalam Risalah Islam Berkemajuan keputusan Muktamar Muhammadiyah tahun 2022.

Bismillah, semoga lancar sukses Musyda dengan keputusan-keputusan terbaik yang dihasilkan untuk Bantul berkemajuan.

1 komentar:

MAJELIS TABLIGH PCM JETIS SELENGGARAKAN KANTIN SAPA

Bantul – Kajian Rutin Sabtu Pagi (Kantin Sapa) mulai diselenggarakan oleh Majelis Tabligh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Jetis pada Sabt...